Ambon, Lenterahukum21.com
Memasuki bulan September, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon kembali menyelenggarakan Program Gerakan Pangan Murah (GPM) pada Selasa, 3 September 2024. Program ini menjadi langkah strategis dalam menjaga stabilitas harga pangan dan daya beli masyarakat di tengah gejolak harga bahan pokok.
Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, Ronald H. Lekransy, mengungkapkan bahwa kegiatan ini akan dilaksanakan di Jalan Pantai Mardika, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, mulai pukul 07.30 WIT. Program ini terbuka bagi seluruh warga kota dan diharapkan dapat membantu masyarakat memperoleh bahan pangan dengan harga yang lebih terjangkau.
“GPM adalah bagian dari Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP), yang bertujuan untuk menjaga agar masyarakat tetap dapat memenuhi kebutuhan pangan di tengah kenaikan harga,” jelas Lekransy.
Melalui program ini, beberapa kebutuhan pokok akan dijual dengan harga lebih murah dibandingkan di pasar umum. Harga-harga tersebut antara lain: beras premium Rp 65.000 per 5 kg, beras SPHP Rp 61.000 per 5 kg, telur ayam Rp 55.000 per rak, minyak goreng Rp 14.000 per liter, bawang merah Rp 25.000 per kg, bawang putih Rp 30.000 per kg, sayur-sayuran seperti sawi, bayam, dan kangkung Rp 6.000 per ikat, cabai keriting Rp 35.000 per kg, cabai rawit Rp 40.000 per kg, gula pasir Rp 16.000 per kg, dan ikan Rp 15.000 per tumpukan.
Lekransy berharap masyarakat bisa merasakan manfaat nyata dari program ini. “Kami berupaya menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan agar masyarakat tidak terbebani,” tambahnya.
Program ini diharapkan dapat terus berjalan secara berkelanjutan, sebagai upaya Pemkot Ambon dalam menjaga kesejahteraan warganya di tengah dinamika ekonomi yang ada.
(Riski)