Lenterahukum21 ,Depok – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Forum Komunikasi Anak Betawi (FORKABI) Kota Depok menggelar audiensi dengan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0508/Depok, Kolonel Inf Iman Widhiarto, S.T., M.M., pada Senin (24/2/2025).
Pertemuan yang berlangsung di kantor Kodim 0508 Depok ini membahas berbagai isu strategis, termasuk geopolitik, ketahanan nasional, dan kepemimpinan berintegritas.
Audiensi ini dihadiri oleh jajaran pengurus DPD FORKABI Kota Depok, di antaranya Ketua DPD Edi Dadang Candra M.Pd, MH, Wakil Ketua II Guntur, Wakil Ketua III Novrizal, Sekretaris Ikhlas Syam, Wakil Sekretaris II Mochammad Toha, Wakil Sekretaris V Deni, Wakil Bendahara Bunda Iyom, serta Humas Rahman dan Haris.
Dalam pertemuan ini, Kolonel Inf Iman Widhiarto, S.T., M.M., menyoroti pentingnya peran Indonesia dalam dinamika geopolitik global serta ancaman kepentingan asing yang berpotensi memengaruhi stabilitas nasional.
Ia menekankan bahwa rasa cinta tanah air harus menjadi prioritas utama, dengan mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi atau kelompok.
Selain itu, ia juga menegaskan pentingnya memperkuat keimanan sebagai landasan moral dalam kehidupan bernegara.
Dandim Kolonel Inf Iman menyoroti strategi ketahanan pangan dan sistem pertahanan keamanan rakyat semesta sebagai kunci menjaga kedaulatan negara.
Ia menilai bahwa kekuatan rakyat, termasuk peran aktif organisasi masyarakat seperti FORKABI, menjadi benteng terakhir dalam menghadapi ancaman asing.
Terkait masalah kriminalitas dan tawuran pelajar di Depok, Kolonel Inf Iman menyebutkan bahwa akar permasalahannya sering kali berasal dari faktor ekonomi keluarga.
Oleh karena itu, ia menilai bahwa solusi utama adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, ia mengusulkan pembuatan aplikasi mitigasi yang dapat merespons cepat serta berfungsi sebagai database bagi para pelaku tawuran untuk pembinaan lebih lanjut.
Dalam audiensi ini, Kolonel Inf Iman juga berbagi pandangannya mengenai kepemimpinan yang ideal.
Menurutnya, seorang pemimpin harus memiliki keseimbangan kecerdasan intelektual (IQ), emosional (EQ), dan spiritual (SQ).
Dengan kombinasi ini, seorang pemimpin dapat menghadapi berbagai tantangan dengan bijaksana, penuh empati, dan tetap berpegang pada nilai-nilai moral.
Pertemuan ini diharapkan dapat mempererat sinergi antara FORKABI dan TNI dalam menjaga keamanan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Depok.
Ke depan, kerja sama strategis di berbagai bidang akan terus diperkuat guna membangun masyarakat yang lebih tangguh dan berdaya.
Dengan adanya dialog seperti ini, FORKABI Depok semakin menegaskan perannya dalam mendukung stabilitas daerah serta menjaga keutuhan bangsa.